Klangon, sebuah daerah di kaki gunung Merapi yang sangat terkenal bagi goweser downhill. Spot ini dapat dicari dengan keyword "Bukit Klangon" di Google Maps. Pesona utamanya adalah penampakan kubah Merapi yang dekat sekali, sangat gagah. Jalur menuju Klangon sangat simple, sangat menyenangkan, sebuah kombinasi yang sempurna: rindang, udara segar, aspal mulus. Rute sangat rindang, begitu banyak pepohonan yang teduh sepanjang perjalanan. Semakin naik, pemandangan Merapi semakin dekat, udara semakin dingin, semakin menyemagati untuk terus naik. Mayoritas kondisi jalan mulus, hanya sedikit jalan cor ketika menjelang puncak, tapi masih bisa dilalui roadbike maupun MTB.
Paling mudah menuju Klangon adalah dari persimpangan monumen selamat datang Prambanan tinggal belok ke arah Utara teruss saja, tiada berkelok. Alternatif lainnya adalah start dari persimpangan Lotte Mart Maguwoharjo (dulu bernama MAKRO). Dari arah mana pun, nantinya akan sampai di persimpangan Manisrenggo. Inilah persimpangan dimana tanjakan dimulai.
Jarak dari Manisrenggo ke puncak Klangon adalah 14 km, terbagi menjadi dua segmen tanjakan. Segmen pertama masih relatif ringan, menanjak sepanjang 11 km dengan rerata profil kemiringan 6%. Di tengah perjalanan segmen ini akan melewati Pasar Butuh, dapat mampir istirahat menikmati durian setempat jika sedang musimnya. Sesudah melewati gapura Kampung Quran Merapi, inilah segmen kedua yang merupakan tantangan tanjakan sesungguhnya, hanya menanjak 2,3 km saja namun rerata profil kemiringannya langsung menjadi 10%. Jalan menanjak berkelok-kelok tapi masih ada datarnya, bisa untuk istirahat. Tanjakannya tidak panjang dan tidak terlalu curam, relatif masih bisa dilalui tanpa "njengkang". Karena rute populer untuk downhill, di sepanjang perjalanan relatif banyak warung untuk mengisi perbekalan sembari istirahat. Sesampainya di puncak benar-benar terpuaskan, dalam kondisi langit cerah Gunung Merapi akan nampak begitu dekatnya.
Saat kembali ke arah kota, hati-hati ketika turun hingga gapura Kampung Merapi karena cukup banyak jalan aspal berpasir. Sesudahnya, turunan relatif masih bersahabat bagi pengguna roadbike, dapet menikmati turunan panjang lurus tanpa tangan pegal ngerem. Tidak hanya saat berhasil sampai di puncak, namun menjalani turunan panjang ini adalah salah satu hadiah kebahagiaan rute ini. Jangan heran kalau rute ini bikin kangen berat, walaupun tantangan tanjakan relatif berat tapi selalu ingin balik lagi ^_^
Lokasi:
Jarak | 26.00km |
---|---|
Sepeda | Road Bike |
Elevasi Rerata | 6.70% |
Elevasi Maksimal | 19.30% |
Elevasi Jarak | 14.00km |
Categories:
Kota:
Diskusi Terkini